This is me :)

It's all about my simply life to be a wife, to be a mother and also to be a nice person for all people around me :)

Kamis, 15 Juli 2010

Beberapa penyebab bayi menolak minum susu/ASI

Posted by memamamaya at Kamis, Juli 15, 2010
" Lagi nge're-post dr milis AFB:) "

berikut beberapa kemungkinan penyebab

Jika Menolak ASI, kemungkinan disebabkan oleh :



1. Kurang sehat.

Kondisi tubuh bayi yang kurang sehat bisa membuat bayi kesulitan mengisap dengan 

baik, sehingga ASI yang didapat sedikit. Akhirnya bayi jadi capek atau 

frustrasi, dan menolak menyusu.

2. Kesakitan.

Bayi yang mengalami memar akibat lahir dengan alat bantu (misalnya: vakum) 

mungkin menolak menyusu jika bagian yang memar ini terpencet tiap kali ia 

menyusu.

3. Tersumbat hidungnya.

Bayi yang hidungnya tersumbat (karena pilek) mungkin menolak menyusu karena 

kesulitan bernafas.

4. Sariawan.

Bayi yang sedang sariawan, atau mulutnya terinfeksi jamur Candida mungkin hanya 

mau mengisap beberapa kali saat menyusu, lalu berhenti dan menangis.

5. Sedang tumbuh gigi.

Bayi yang sedang tumbuh gigi mungkin merasa gusinya nyeri, atau air liurnya 

berlebihan, atau agak demam, sehingga menolak menyusu karena merasa tidak 

nyaman.

6. Mengantuk.

Bayi yang terpengaruh efek sedatif (bius) obat-obatan mungkin menolak menyusui 

karena mengantuk.

7. Bingung puting.

Bayi yang diberi susu botol atau empeng terlalu dini (sebelum 2 minggu) mungkin 

menolak menyusu karena kesulitan menguasai teknik mengisap payudara – yang 

sangat berbeda dengan mengisap dot.

8. Tidak mampu ‘mengambil’ cukup ASI untuk memenuhi kebutuhannya.

Bayi yang belum menguasai teknik menyusu mungkin hanya mampu mengisap ASI 

sedikit sehingga harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk mengisap lebih lama atau 

lebih dalam. Akibatnya ia jadi capek atau frustasi, lalu menolak menyusu.

9. Ingin ‘melawan’ perlakuan yang tidak menyenangkan.

Jika ibu atau pengasuh kurang menguasai teknik mengatur posisi bayi saat akan 

menyusu, bayi bisa saja merasa diperlakukan kasar atau disakiti. Sebagai upaya 

‘perlawanan’, ia pun menolak menyusu.

10. Terganggu isapannya.

Jika ibu sering memegangi atau mengguncang payudara saat menyusui, posisi mulut 

bayi terhadap payudara bisa terganggu. Akibatnya bayi merasa tidak nyaman dan 

menolak menyusu.

11. Dibatasi jadwal menyusunya.

Jika ibu menyusui hanya pada jam-jam tertentu dan bukan menurut keinginan bayi, 

bayi bisa frustrasi karena kelaparan dan malah menolak menyusu.

12. Terganggu semburan ASI.

Aliran ASI yang terlalu cepat dan deras saat bayi mulai mengisap bisa membuat 

bayi tersedak. Jika terjadi berulang kali selama menyusu, bayi mungkin jadi 

frustrasi dan menolak menyusu.

13. Merasa terganggu oleh suatu perubahan.

Bayi usia 3-12 bulan mudah terganggu oleh berbagai perubahan: berpisah dengan 

ibunya, ada pengasuh baru, pindah rumah, kedatangan tamu, ibunya sakit (atau 

sedang menstruasi), payudara ibu terinfeksi, bau tubuh ibu berubah, dsb. Ketika 

suatu perubahan dirasa mengganggu, bayi bisa jadi tidak menangis melainkan 

langsung ‘mogok’ menyusu.

0 comments:

Posting Komentar